9.20.2013

Teman Kantor, Paling Sering Jadi Selingkuhan Perempuan

Dalam menjalin hubungan, tentu Anda menginginkan semuanya berjalan lancar. Jika pun ada masalah, juga bukan soal kesetiaan. Namun, perselingkuhan bisa terjadi dengan siapa saja, kapan saja dan di mana saja.
Bahkan pada perempuan yang dianggap sangat setia dan patuh pada pasangannya. Penyebabnya pun bisa banyak hal. Lalu, siapa yang paling sering dijadikan teman selingkuh para perempuan?
Victoria Milan, sebuah situs pencari teman selingkuh, melakukan survei pada perempuan untuk mencari tahu pengalaman pertama berselingkuh. Ada 3.256 perempuan yang terlibat dalam survei ini.
Hasilnya, ada lima kelompok. Anda penasaran pria dari kelompok mana yang paling banyak dijadikan teman selingkuh oleh perempuan? Berikut daftarnya.
1. Teman kantor dan atasan
Presentasenya paling tinggi, mencapai 38%. Sebagian besar perempuan mengungkap, perselingkuhan dengan rekan kerja atau atasan kantor merupakan pengalaman selingkuh pertama mereka.
2. Orang asing
Baru kenal, terpesona, lalu saling suka. Mungkin karena belum mengenal dekat dan jatuh cinta pada pandangan pertama, perselingkuhan bisa terjadi. Sebanyak 18% persen perempuan mengungkap kalau mereka pertama kali selingkuh dengan orang asing
3. Teman dunia maya
Tak mengenal secara nyata, hanya melalui internet tapi berkomunikasi secara intensif. Bisa mengenal melalui Facebook, YM atau Twitter dan cenderung lebih aman. Risiko ketahuan pasangan juga lebih kecil. Ada 16% perempuan mengaku berselingkuh pertama kali dengan teman online mereka.
4. Teman sendiri
Berselingkuh dengan teman sendiri sangat mungkin terjadi. Rasa nyaman dan kedekatan jadi benihnya. Sebanyak 10% perempuan berselingkuh pertama kali dengan teman lelakinya.
5. Teman pasangan
Semacam drama, ternyata teman dekat pasangan juga sering jadi selingkuhan. Ada 9% perempuan yang mengaku berselingkuh untuk kali pertama dengan teman pasangannya.
Penulis: Mutia Nugraheni/MUT
Sumber:Babble/BeritaSatu.com

Ditinggal Kerja, Istri Selingkuh

Entah disebut cinta atau nafsu, yang jelas kejadian ini nggak seru. Soale bini orang digarap mantan pacarnya. Silakan simak

TAKALAR, FAJAR -- Seorang ibu rumah tangga, Mari Daeng Ngai (25) dan Dian Daeng Nombong (30) nyaris saja jadi sasaran kemarahan warga. Beruntung, warga lebih memilih menyerahkan keduanya kepada polisi.

Mari dan Dian memang sempat menyulut emosi warga Desa Bontokassi, Kecamatan Galesong, Kabupaten Takalar. Bagaimana tidak, Mari ketangkap basah sedang berhubungan intim dengan lelaki yang bukan suaminya. Yang bikin geleng kepala, perbuatan tidak pantas itu dilakukan hanya 10 hari usai Mari melahirkan.

Perselingkuhan Mari terungkap berawal saat Daeng Ngalle, tetangga Mari mendengar ada suara pria dari dalam rumah itu. Namun suara itu terdengar ganjil tidak familiar. Apalagi, suami Mari diketahui sedang bekerja di luar.   

Didorong rasa penasaran, Daeng Ngalle pun mencoba mengintip pada celah rumah yang terbuat dari kayu itu. Daeng Ngalle terkejut, karena ternyata Mari bersama Dian tengah memadu kasih. Daeng Ngalle pun melaporkan kejadian itu kepada warga lainnya.

Warga kemudian beramai-ramai menggerebek rumah tersebut. Mari dan Dian pun tidak bisa mengelak. "Kita langsung serahkan ke polisi sebelum ada warga yang bertindak sendiri," kata Daeng Ngalle, yang menuturkan peristiwa yang terjadi pada Rabu malam, 18 September itu, kemarin.

Sebelum diserahkan ke polisi, warga sempat menginterogasi Mari. Dari pengakuan Mari, perbuatan itu sudah dilakukan sebanyak empat kali.

"Katanya kalau suaminya sudah berangkat kerja, dia menelepon pria itu untuk datang ke rumah," katanya.

Yang mengejutkan, salah satu dari hubungan intim itu dilakukan saat Mari tengah hamil tiga bulan.

Kasat Reskrim Polres Takalar, AKP H Abdul Malik, menambahkan, kedua pelaku sebelumnya pernah berpacaran. Tetapi Mari dinikahkan dengan pria lain. "Kedua pelaku sudah kami amankan di Polres Takalar untuk menghindari terjadinya amukan massa dari pihak keluarga suaminya. Sebab ini adalah persoalan siri." kata perwira tiga balok ini.

Pihak suami Mari sendiri tak ingin mengomentari masalah tersebut. Mereka juga meminta wartawan tidak menyebut nama suaminya. (dya/aha) Fajar.co.id

9.09.2013

Alasan Selingkuh Itu Enak

WartaNews-Jakarta, Ada beberapa alasan tertentu, mengapa laki-laki atau perempuan melakukan selingkuh. Alasannya memang macam-macam dan bisa dicari-cari, seperti berikut:

1. Untuk Lak-laki, selingkuh itu identik dengan eksistensi diri yang berani menerima tantangan, senang berpetualang dan merasakan sensasi deg-degan yang menegangkan. Makin ‘terancam’ selingkuh itu konon makin menyenangkan.

Untuk perempuan, selingkuh itu sebagai ajang pembalasan atas kelakuan laki-laki. Sebagian besar perempuan yang selingkuh, merasa apa yang dilakukannya wajar-wajar saja karena toh laki-laki juga melakukannya. Ya, sama-samalah istilahnya.

2. Selingkuh bisa mendapatkan apa yang tidak didapat dari pasangannya. Bermacam-macam pengalaman yang didapat. Bisa soal seks, soal kasih sayang, soal kelembutan, soal perhatian, soal kebinalan, soal tantangan dan soal-soal yang kadang-kadang tidak penting.

3. Selingkuh enak karena laki-laki atau perempuan bisa merasakan ‘high-pressure’ yang buat mereka justru adalah sensasi yang menyenangkan dan luar biasa. Padahal resikonya adalah ‘berantakan’ dengan pasangan masing-masing.

4. Pasangan yang selingkuh pada dasarnya adalah ‘sakit jiwa’ saja. Dengan alasan tidak mau hidup dan hubungan yang monoton dan biasa-biasa saja, mereka memilih selingkuh untuk membuat hidup, yang katanya ‘lebih hidup’.

5. Selingkuh sesungguhnya adalah kebodohan. Bodoh kenapa menikah dengan si A, bodoh kenapa pacaran dengan si C, dan bodoh kenapa memilih selingkuh dan tidak menjadi sosok yang setia saja.(*/haza)

http://www.wartanews.com/lifestyle/6adcc25a-1717-0eb0-c313-3d5f738a6379/alasan-selingkuh-itu-enak

Selingkuh Merasa Lebih Baik Ketimbang tak Selingkuh

LONDON, (PRLM).- Selama ini orang mengira kalau orang yang ketahuan selingkuh, seringkali akan menyesali perbuatannya itu. Namun, hasil penelitian menunjukkan hal yang berbeda.

Setidaknya, hasil kajian sejumlah psikolog yang dipublikasikan dalam Journal of Personality and Social Psychology seperti dilansir laman Daily Mail itu, menunjukkan kalau banyak orang yang telah berlaku selingkuh dan berbohong, ternyata tak menyesali perbuatan tersebut. Bahkan, mereka yang selingkuh merasa lebih baik ketimbang mereka yang tak melakukan itu.

Demikian hasil penelitian yang dilakukan terhadap 1.000 orang di AS dan Inggris. Hampir setengah dari responden berjenis kelamin lelaki dengan 400 diantaranya berusia akhir 20 tahunan dan awal 30 tahunan. Sisanya berusia 20 tahunan dan masih kuliah.

http://www.pikiran-rakyat.com/node/249754